Pit Stop

Dalam olahraga motor, pit-stop adalah di mana sebuah kendaraan balap berhenti di pit selama perlombaan untuk mengisi bahan bakar, ban baru, perbaikan, penyesuaian mekanis, perubahan driver, atau semacamnya. Pit stop biasanya terdiri dari pit lane yang berjalan sejajar dengan start / finish lurus dan terhubung pada setiap akhir untuk jalur utama, dan deretan garasi (biasanya satu per tim) yang berisi para kru dari tim tersebut.  

Kru di pit stop terdiri dari 5-20 mekanik (juga disebut kru pit), tergantung pada peraturan seri, sementara pembalap menunggu di kendaraan (kecuali dalam penggantian pembalap). Dalam seri balap Amerika, pit lane terdiri dari pit lane dan dinding lubang beton yang memisahkan pit lane dari tengah lapangan, dengan garasi terpisah di tengah lapangan; seri balap Eropa biasanya memiliki beberapa garasi individu terbuka langsung ke pit lane.

Selama pit-stop, kru tim mobil secepat mungkin menyelesaikan beberapa pekerjaan seperti mengganti ban, mengisi bahan bakar, mengganti suku cadang, dan sebagainya. Kru tim tersebut sudah profesional dalam menyelesaikan pekerdaan di pit stop secara cepat. Dan strategi pit stop yang cepat dan tepat dapat digunakan sebagai strategi untuk memenangkan pertandingan.

Di Formula Satu, saat ini mengisi bahan bakar di tengah balapan tidak diijinkan oleh peraturan, mobil masuk ke pit stop dengan tujuan utama mengganti ban. Tim kadang-kadang juga melakukan penyesuaian sayap depan dan belakang dan melakukan perbaikan kecil, paling sering mengganti nose dan perakitan sayap depan. Strategi Pit umumnya panggilan untuk antara satu dan tiga berhenti dijadwalkan, tergantung pada sirkuit. Mengemudi antara pit stop yang umum dikenal sebagai 'stins'.

Satu lap sebelum mobil masuk pit stop, kru pit tim akan bersiap-siap pada posisinya. Ketika mobil datang para kru langsung mengerjakan tugas sesuai dengan posisinya masing-masing dengan cepat. Karena sedikit saja kesalahan kecil terjadi maka dapat mempengaruhi balapan.

Source : http://en.wikipedia.org/wiki/Pit_stop