Wednesday, November 30, 2011

Hiraizumi. Iwate Prefecture : Paradise of Peace in Tohoku Region


Hiraizumi adalah sebuah kota yang terletak di Distrik Nishiiwai, Iwate, Jepang. Itu adalah rumah dari Fujiwara Hiraizumi selama sekitar 100 tahun di era Heian dan Kamakura. Pada saat yang sama menjabat sebagai ibukota de facto Oshu, daerah yang mengandung hampir sepertiga dari luas daratan Jepang. Pada puncaknya jumlah penduduknya mencapai 100.000 orang, menyaingi Kyoto dalam ukuran dan kemegahan kotanya.


Setelah pusat kebudayaan yang besar dan berkembang, Hiraizumi sekarang hanya sebuah kota kecil di lingkungan yang berhutan, dan sebagian dari ribuan kuil-kuil dan rumah-rumah disekitarnya hancur atau ditinggalkan setelah Fujiwara dikalahkan. Tapi beberapa kuil, biara, dan taman-taman banyak yang direnovasi, dan ada banyak situs sejarah dan monumen untuk dilihat, serta panorama pedesaan yang indah.

The Panoramic of Hiraizuma from The Sky
Selama Periode Heian, Fujiwara adalah klan yang paling kuat di Jepang. Pada 1105, Hiraizumi dipilih sebagai lokasi dari "cabang Utara" dari keluarga Fujiwara. Kota terus tumbuh dalam kecanggihan budaya dan kekuasaan politik, sehingga dapat menyaingi Kyoto, ibukota nasional.


Pada 1189, Hiraizumi itu dihancurkan oleh Minamoto Yoritomo, pria yang akan segera setelah menjadi shogun pertama di Jepang. Yoritomo adalah saudara sekaligus saingan dari Yoshitsune, yang diberi suaka oleh pemimpin Fujiwara lokal. Kota ini tidak pernah diperbarui sejak dulu, tetapi masih memiliki beberapa sifat yang paling bersejarah  di  Tohoku Region.


Beberapa tempat wisata yang terdapat di Hiraizumi :


Chusonji Temple
Kuil yang terlenal di Hiraizumi, Chusonji didirikan pada tahun 850 sebagai kuil sekte Tendai Buddhisme. Kuil ini menjadi terkenal ketika pasukan utara dari klan Fujiwara memindahkan basis mereka ke Hiraizumi. Pada puncaknya, kuil terdiri dari beberapa bangunan besar.


Dengan jatuhnya Fujiwara pada akhir abad ke-12, Chusonji juga dihancurkan sehingga sekarang hanya dua bangunan dari periode Heian yang tetap utuh. Untungnya, antaranya adalah bangunan Konjikido, yang paling spektakuler. Mirip dengan Kyoto Kinkakuji terkenal (Golden Pavilion), Konjikido adalah sebuah kuil dengan bagian main hall yang dilapisi dengan emas. Para turis sangat dilarang untuk memotret di area Kuil Chusonji.

Motsuji Temple
Motsuji pernah menjadi kuil terbesar di sekte Tendai, yang terdiri dari banyak bangunan. Seperti Chusonji, kpopuleran Motsuji juga terjadi pada masa keluarga Fujiwara. Motsuji pada masa sekarang dikenal dengan tamannya yang samgat indah, dan menjadi salah satu taman kuil terbaik di Jepang 
  

Takkoku no Iwaya
Takkoku no Iwaya adalah kuil dibangun tepat menempel dengan dasar tebing. Kuil tersebut dibangun dan didedikasikan untuk dewa prajurit pada abad 9, selama ekspansi Jepang utara dan pertempuran berikutnya dengan pasukan Emishi.



Gikeido Takadachi
Gikeido Takadachi adalah monumen yang didedikasikan untuk Yoshitsune Minamoto. Dalam salah satu event peperangan yang terkenal di Jepang dan tragis, Yoshitsune tewas dalam 1189 oleh saudaranya sendiri, pendiri Keshogunan Kamakura, Minamoto Yoritomo. Di dalam tempat tersebut terdapat patung Yoshitsune yang terbuat dari kayu.




Hiraizumi terletak sekitar 450 kilometer utara Tokyo. Dari Tokyo, dibutuhkan 2 jam 20 menit dengan Shinkansen Tohoku Line ke Stasiun Ichinoseki dan kemudian transit dengan kereta api lokal. 


Source :
http://www3.nhk.or.jp/nhkworld/english/tv/journeys/index.html
http://www.japan-guide.com/e/e5000.html
http://en.wikipedia.org/wiki/Hiraizumi,_Iwate
http://blog.jibtv.com/jibkun/2011/11/paradise-of-peace-hiraizumi-iwate-pref-on-journeys-in-japan.html 

No comments:

Post a Comment